Sosialisasi Marketing dan Aktivasi Rencana Teknologi Digital (SMART) Untuk UMKM Nongan

19 Agustus 2024
Kadek Cintya Putri Anggreni
Dibaca 19 Kali
Sosialisasi Marketing dan Aktivasi Rencana Teknologi Digital (SMART) Untuk UMKM Nongan

UMKM adalah sektor industri yang merupakan penggerak ekonomi masyarakat. Bagi yang belum tahu, UMKM adalah singkatan dari Usaha Mikro Kecil dan Menengah. Pada umumnya, UMKM adalah bentuk usaha yang dijalankan oleh perorangan, rumah tangga, hingga badan usaha. Di era ekonomi digital saat ini, UMKM memegang peran penting dalam menggerakkan roda perekonomian melalui berbagai platform online, seperti e-commerce, website, dan media sosial. 

Berangkat dari hal tersebut, kami selaku mahasiswa KKN PPM XXIX Unud Tahun 2024 menyelenggarakan sebuah program kerja, yakni Sosialisasi Marketing dan Aktivasi Rencana Teknologi Digital (SMART) Untuk UMKM Nongan yang lebih Maju. Kegiatan ini menyasar empat UMKM yang berada di Desa Nongan, di antaranya UMKM Satuh Genitri di Br. Bucu, UMKM Dodol Bali dan Kacang Kolek Pedas Manis di Br. Bukian, UMKM Keripik Ayam dan Bayam Weda Tirta di Br. Segah, serta UMKM Jaje Reta Dek Ayu di Br. Segah. Sosialisasi ini dilakukan sebanyak tiga kali. Pertama, pada Kamis 1 Agustus 2024 sosialisasi dilaksanakan di UMKM Satuh Genitri di Br. Bucu, Desa Nongan, Karangasem. Sosialisasi ini meliputi pembuatan google my business beserta informasi mengenai pengelolaannya, penyerahan logo dan kemasan UMKM, serta melakukan take video promosi yang akan di-upload di akun sosial media KKN Desa Nongan bersama Media Partner. Kedua, pada Minggu 4 Agustus 2024 sosialisasi kembali dilanjutkan di UMKM Keripik Ayam dan Bayam Weda Tirta, dan UMKM Jaje Reta Dek Ayu di Br. Segah, Desa Nongan, Karangasem. Sosialisasi yang kami lakukan di kedua UMKM tersebut, meliputi pembuatan google my business beserta informasi mengenai pengelolaannya, dan melakukan take video promosi yang akan di-upload di akun sosial media KKN Desa Nongan bersama Media Partner. Ketiga, pada Senin 5 Agustus 2024 sosialisasi terakhir dilaksanakan di UMKM Dodol Bali dan Kacang Kolek Pedas Manis di Br. Bukian, Desa Nongan, Karangasem. Sosialisasi ini meliputi pembuatan google my business beserta informasi mengenai pengelolaannya, dan melakukan take video promosi yang akan di-upload di akun sosial media KKN Desa Nongan bersama Media Partner. 


Sedikit informasi mengenai empat UMKM di Desa Nongan tersebut, antara lain:
1. UMKM Satuh Genitri merupakan UMKM yang memproduksi makanan ringan tradisional Bali yang bernama satuh. UMKM ini telah berdiri sejak tahun 2004. Bahan pokok yang digunakan dalam memproduksi satuh adalah kacang hijau. Satuh ini dijual dengan harga yang terjangkau, yakni mulai dari Rp 2000. 


2. UMKM Keripik Ayam dan Bayam Weda Tirta adalah UMKM yang cukup terkenal di desa Nongan dan telah berdiri sejak tahun 2008. Menurut penuturan Bapak Sulitra selaku KBD (Kelian Banjar Dinas) Br. Segah, “UMKM Keripik Ayam dan Bayam Weda Tirta merupakan salah satu UMKM keripik ayam dan bayam yang masih bertahan di Br. Segah hingga saat ini. Padahal, banyak warga sekitar Br. Segah yang juga memproduksi komoditas yang sama, namun memilih tidak melanjutkan karena ketatnya persaingan pasar”. Keripik ini dibandrol mulai dari Rp 1000 – Rp 5000. 


3. UMKM Jaje Reta Dek Ayu merupakan UMKM yang telah berdiri sejak tahun 2008. Jajanan ini sudah tidak asing lagi di Desa Nongan karena mayoritas masyarakat Desa Nongan bisa memproduksi dan menggunakannya sebagai pelengkap banten (sesajen), serta dikonsumsi sebagai cemilan. Harga jualnya pun tergolong murah karena dijual mulai dari Rp 1000 – Rp 5000. 


4. UMKM Dodol Bali dan Kacang Kolek Pedas Manis merupakan UMKM turun temurun dari tahun 1975. Dodol Bali ini memiliki tiga rasa, yakni rasa original, rasa pandan, dan rasa stroberi. Untuk kacang kolek sendiri ada yang terbuat dari kacang tanah dan kacang mentik. Harga per kemasan dari dodol adalah Rp 5000, dan kacang kolek dijual mulai dari Rp 1000 – Rp 4000. 


Mahasiswa KKN PPM XXIX Universitas Udayana Desa Nongan mengharapkan setelah diadakannya Sosialisasi Marketing dan Aktivasi Rencana Teknologi Digital (SMART) Untuk UMKM Nongan yang lebih Maju, pelaku UMKM dapat menguasai keterampilan yang dibutuhkan untuk memanfaatkan teknologi digital dalam kegiatan pemasaran dan operasional usaha mereka. Selain itu,  berharap mampu memfasilitasi UMKM dalam merancang model bisnis yang lebih adaptif terhadap perubahan pasar dan perkembangan teknologi, serta mendorong adopsi teknologi yang lebih luas di kalangan UMKM dengan menunjukkan manfaat dan potensi yang dapat diperoleh.

#kknppmxxixunud2024

#kknnongan2024

#bidangsosialbudaya